Dong Yi : Tuan, ada yang harus kukatakan, biarkan aku menyelesaikannya..Tuan!!
Kasim : Ada apa ini?
Pengawal : Dia seperti seorang Musuri..tapi terlihat mencurigakan di Daejeon.
Dong Yi memohon pada Kasim untuk memaafkannya karena terlalu berani tapi ada yang harus ia laporkan pada Baginda. Kasim itu kaget mendengarnya. Dong yi minta Kasim itu untuk menyampaikan pesannya pada Sukjong, kalau dia adalah...
Kasim marah dan minta Dong Yi tutup mulut, beraninya kau berkata seperti itu. Kasim berkata Baginda sedang tidak enak hati dan minta penjaga menyingkirkan Dong Yi. Kasim itu pergi dan Dong yi berjuang dan mencoba melepaskan diri, Dong Yi teriak ia adalah Pungsan dan ia harus bertemu Baginda.
Sukjong berpaling dan ia seperti mendengar Dong Yi, penjaga memerintahkan agar Dong Yi diusir dari situ dan Dong Yi teriak.
Dayang Istana Daejeon datang dengan berlari dan lapor kalau Ratu Jang sudah sadar. Sukjong senang mendengarnya dan memerintahkan rombongannya segera ke Gyotaejeon. Dong Yi teriak memanggil Sukjong tapi ia hanya melihat Sukjong pergi.
Ratu Jang tanya apa Raja benar2 mencemaskannya. Sukjong jadi kaget dan Ratu Jang melanjutkan, jika ia tahu, ia akan terus saja sakit dan tidak sadarkan diri. Ratu Jang minta maaf karena membuat Sukjong gelisah, Ratu tahu ini tidak benar, tapi ia merasa bahagia dalam hatinya. Sukjong heran dengan kata2 Ratu Jang.
Pelayan Ny. Yoon lapor kalau Ratu Jang sudah siuman. Ny. Yoon lega mendengarnya. Pelayan-nya mengusulkan agar Ny. Yoon ke istana menjenguk Ratu Jang, tapi Ny. Yoon menolaknya, ia justru minta semua stafnya dikumpulkan. Pelayan-nya heran, tapi Ny. Yoon berkata lakukan saja. Ny. Yoon berkata pada dirinya sendiri, mulai sekarang, giliranku menjaga Ratu Jang.
Ratu Jang : Apa kau mengerti keputusanku melakukannya?
Jang Hee Jae meyakinkan adiknya, kalau begitu biarkan aku yang menyelesaikannya untukmu, aku akan menggunakan nyawaku untuk memenuhi keinginan-mu. Jang Hee Jae bersumpah pada Ratu Jang, ia tidak akan melepaskan Dong Yi. Jang hee Jae berkata ia akan menjerat leher Ratu Inhyeon, ia harus melakukannya untuk Ratu Jang.
Jang Hee Jae pergi dengan kemarahan dimatanya. Jang hee Jae menemui Oh Tae seok dan berkata Ratu Jang sudah sadar, apa yang sudah mereka siapkan harus segera dilakukan. Oh Yun berkata semua persiapan sudah siap, kali ini bukan saja Ratu Inhyeon, mereka akan juga mengejar semuanya. Jang Hee Jae berkata ya mereka harus melakukannya, siapapun yang melawan Ratu Jang, bahkan semua bawahan di istana, akan dihabisi semua tanpa ampun. Oh Tae Seok terkejut dengan perubahan nada suara Jang Hee Jae.
Sukjong mengeluh mana yang benar dan mana yang palsu, ini semua membuatnya bingung dan kabur. Sukjong berkata ini terjadi akibat ketidak becusan-nya dan kekurangan-nya sebagai Raja.
Dong Yi berkata di tempat inilah, Dong Yi dan Sukjong minum saat Sukjong keluar dari istana. Dong Yi berkata jika ia ada di sini, mungkin Sukjong akan datang dan ia bisa bertemu dengannya. Dong Yi merasa Sukjong mungkin sudah melupakannya. Dong Yi merasa kecewa.
Seol Hee menyerahkan sebuah bungkusan, terimalah ini. Dong Yi tanya, apa ini? Seol Hee diam saja. Dong Yi membukanya dan ternyata itu sebuah haegeum (alat musik berdawai, dan dimainkan dengan digesek). Dong Yi menyadari sesuatu, ini....Seol Hee membenarkan, haegeum itu milik mendiang Choi Dong Joo, kakakmu.
Cha Cheon Soo dan seo Yong Gi memacu kuda mereka ke suatu tempat. Geum Hong (Gisaeng teman Seol Hee) mempromosikan Gibangnya. Han Jang Bu dan Hwang Jung Bu membagikan lukisan wajah Dong Yi. Geum Hong mendatangi Han Jang Bu dan menawarkan Gibangnya, Han tidak tertarik dan pergi. Hwang Jung Gu tanya siapa nama Geum Hong. Geum Hong mengenalkan diri dan Hwang memuji, Geum Hong cantik sekali. Polisi Han berteriak pada Hwang Jung Gu dan Hwang lari mengikuti Han Jang Bu.
Geum Hong merangkul pedagang yang tadi bertemu dengan anak buah Seo Yong Gi. Geum Hong tanya apa pedagang itu tidak mau mengadakan pertemuan di Gibangnya, pedagang itu meyakinkan Geum Hong, nanti akan banyak teman2 pedagang akan berdatangan ke sini, jadi ia akan membantu mempromosikan Gibang Geum Hong.
Geum Hong tanya, siapa pria2 tadi, pedagang itu berkata mereka perwira dari Doseong, tampaknya sedang mencari seseorang. Geum Hong melirik lukisan wajah DOng Yi dan berkata anak ini...Pedagang itu tanya apa Geum Hong tahu dia, Geum Hong mengambil gambar itu dan mengamatinya lalu memandang pedagang itu.
Hwang Jung Gu masuk dan lapor mereka sudah menemukan seseorang yang melihat Dong Yi. Seo Yong Gi dan Cha Cheon Soo kaget. Hwang Jung Gu membenarkan, dan ia merasa merinding dengan berita itu.
Cha Cheon Soo tanya : Uiju?
Geum Hong : Benar Tuan
Cha Cheon soo : Dimana Dong Yi sekarang?
Geum Hong berkata meskipun ia belum yakin, tapi ia mendengar kalau mereka harus masuk ke Doseong sesegera mungkin. Hwang Jung Gu kaget, mereka menuju Doseong??
Setelah Oh Ho Yang pergi, Hwang Ju Shik ngomel. Yeong Dal tanya memangnya apa yang diinginkan Oh Ho Yang? Hwang Ju Shik berkata, dia ingin tahu petugas Musuri mana yang bertugas sekitar jam 3 sore. Hwang Ju shik dan Yeong Dal kesal dengan kelakuan Oh Ho Yang.
Oh Ho Yang tahu kalau Musuri yang ia lihat kemarin adalah dari bagian laundry. Oh Ho Yang menuju ke bagian laundry, Dong Yi sedang menjemur cucian. Oh Ho Yang mengintip dan melihat Musuri itu mirip sekali dengan Dong Yi. Dong Yi dipanggil seniornya dan Oh Ho Yang berkata, bukan hanya wajahnya tapi juga tindak tanduknya, lalu dia sadar apa itu benar2 Dong Yi? Oh Ho Yang shock, apa sebenarnya yang terjadi..
Kemudian ada sekelompok dayang yang bergegas, Musuri seniornya berkata jika para gungnyeo panik, berarti Biro penyelidik internal sedang mengadakan audit. Dong Yi heran, dan Musuri itu berkata kau tidak tahu ya, para gungnyeo dari biro penyelidik itu suka mengadaka audit secara mendadak. Dong Yi menyelinap.
Dong Yi melihat para Gungnyeo mulai panik dan ia ingat terakhir sebelum ia meninggalkan istana, mereka mengadakan penyelidikan bulan Maret dan sudah ada 2 kali audit lagi. Dong Yi berpikir, setelah bagian Chimbang (jahit), lalu Subang (sulam), kemudian Sedapbang (laundry). Kali ini Jeong Sang Gung yang akan memeriksa Sedapbang. Dong Yi senang.
Yoo Sang Gung mengumpulkan para Gungnyeo dan berkata dalam audit kali ini, mereka harus menyelidiki setiap hal yang mencurigakan yang mungkin membuat celaka Ratu Jang. Semua gerak-gerik dan tingkah laku gungnyeo yang mencurigakan. Semua mengerti dan akan berangkat. Yoo Sang Gung minta Jeong sang Gung berhenti lalu tanya dibagian mana Jeong Sang Gung akan mengaudit. Jeong Sang Gung menjawab di Sedapbang. Yoo Sang Gung memandang Jeong Sang Gung.
Para Gungnyeo mencoba menyembunyikan sesuatu, lalu Dong Yi membuka pintu dan membuat para gungnyeo itu ketakutan. Dong Yi berkata seseorang memintanya mengirim baju. Para Gungnyeo minta Dong Yi meletakkannya dan segera pergi. Dong Yi mengerti. Dong Yi meletakkan baju itu di tempat baju sementara para gungnyeo itu pergi sambil tanya apa teman2nya sudah menyembunyikan semua barang2 dengan baik?
Dong Yi merasa kecewa karena bukan Jung Im yang memeriksa ruangan. Eun Geum dan Shi Bi memeriksa ruangan itu dan menemukan sesuatu di bawah lemari tapi hanya mengeluarjan cincin giok. Jung Im tanya apa cuma ini temuan mereka. Shi Bi berkata ini sudah semuanya dan tidak ada yang mencurigakan. Jung im berkata mereka harus memeriksa tempat tidur dan lemari. Dayang bagian cuci suka menyembunyikan barang2 di tempat2 itu.
Eun Geum berkata agar Jung Im jangan sok pintar, mereka juga tahu. Eun geum dan Shi Bi pergi. Jeong Sang Gung tanya apa sudah semua. Jung Im berkata sudah dan mereka pergi. Dayang pemimpin Sedapbang berkata kalau audit sudah selesai dan bisa kembali kerja. Dong Yi kecewa bagaimana ia bisa mengontak Jeong Sang Gung.
Oh Ho Yang pulang ke rumah dan mencari ayahnya. Oh Ho Yang lapor ia melihat Dong Yi di bagian Musuri. Ayahnya kaget, Oh Ho Yang berkata ia yakin sekali. Oh Tae Pung berkata anaknya mengkhayal, bagaimana mungkin, Dong Yi kan sudah mati. Oh Ho Yang berkata, kalau itu ia juga tidak tahu. Ayahnya tanya, apa kau benar2 yakin kau melihat Dong Yi? Oh Ho Yang ketawa, dan tanya siapa dia..Dia adalah Oh Ho Yang yang bisa mengenali gadis cantik dari jarak jauh (kaya Misaeng dong, mengenali So Hwa dengan gampang haha), itulah anaknya.
Oh Tae Pung bingung, bagaimana ini bisa terjadi.
Bong Sang Gung berbisik pada Jeong Sang Gung kalau lebih baik mulai sekarang temannya itu harus ekstra hati2. Apa maksudmu tanya Jeong Sang Gung. Bong berkata, maksudnya Yoo Sang Gung, sepertinya ia curiga denganmu. Ae jung berkata orang yang melawan Ratu Jang akan diperiksa. Jeong Sang Gung tanya apa salahku, mereka akan menuduhkan apa padaku? Bong Sang Gung hanya mengingatkan agar hati2.
Jung Im masuk dan berkata ia harus bicara dengan Jeong Sang Gung. Jeong Sang Gung kaget, ada berita tentang Dong Yi? Jung im membenarkan, ia punya bukti Dong Yi ada di istana. Bagaimana kau tahu? Jung Im mengeluarkan kantung tempat Dong Yi menyimpan pesannya. Jung Im berkata ia menemukan kantung ini ketika memeriksa bagian cuci.
Jeong sang Gung berkata jadi Dong Yi sekarang menjadi Musuri Sedapbang?
Gungnyeo itu mengusir Dong Yi dan akan membawanya ke biro penyelidik internal. Dong Yi memohon agar jangan dibawa kesana. Saat itu, Jeong Sang Gung dan Jung Im tiba. Keduanya melihat Dong Yi, itu memang Dong Yi.
Jung Im berkata kami semua berpikir kalau kau sudah meninggal. Selama ini sangat sulit menemukan Dong Yi. Seo Yong Gi dan Cha Cheon Soo juga panik sekali mencari Dong Yi, begitu pula Baginda Raja. Dong Yi kaget, Baginda mencariku? Jeong Sang Gung membenarkan, Sukjong ingin menemukan Dong Yi dan ia pura2 melepaskan Seo Yong Gi dari jabatan-nya, itu semua hanya untuk mencari Dong Yi. Dong Yi terharu.
Jeong Sang Gung dan Jung Im kembali ke Biro penyelidik dan Jeong Sang Gung berkata ia akan menghadap Sukjong untuk mengatakan mengenai Dong Yi, dan ia ingin minta Raja menjaga keselamatan Dong Yi, Jeong Sang Gung minta Jung Im menemani Dong Yi untuk memastikan dia aman. Jung Im mengerti. Tiba2 Jeong Sang Gung bertemu Yoo Sang Gung, yang bertanya mengapa tampaknya Jeong Sang Gung terburu-buru sekali?
Dong Yi menunggu. Do Song Ji lapor sebelum festival Chimjamrye, ada yang lapor kalau gungnyeo dari biro penyelidik internal yang bertanggung jawab untuk urusan Chimjamrye dan pihak partai Seoin terlihat bertemu. Sukjong tidak mengerti, bagaimana mereka bisa menggunakan alasan pertemuan biro penyelidik dengan pejabat partai sebagai dasar tuduhan? Do Seong Ji berkata mereka bertemu sembunyi2 dan dilakukan di pondok Ratu Inhyeon. Apalagi dikatakan mereka sudah menemukan bukti yang mendukung hal itu. Sukjong benar2 bingung, bagaimana ini bisa terjadi..bagaimana...
Menteri Jung In Guk juga ditangkap di kediamannya. Asisten Oh Yun membacakan kejahatan Jung In Guk, mereka dicurigai mencelakai Ratu Jang. Jung In Guk berkata ini tuduhan ngawur, tidak cukup ingin menjebak Ratu Inhyeon dan sekarang mereka ingin menjebaknya juga. Jung In Guk dibawa ke Uigyeombu dan Menteri Jung teriak.
Orang2 itu berkata pemilik pondok ini sudah mencelakai Ratu Jang dan terus merusak pondoknya. Ahn sang Gung teriak, kalian benar2 tidak takut pembalasan langit. Ratu Inhyeon berdiri dan melihat orang2 itu merusak kediamannya.
Ratu Inhyeon : Apa ini yang kau inginkan Hee Bin? Yang kau inginkan sekarang adalah nyawaku?
Ada percikan kemarahan di mata Ratu Inhyeon.
Oh Yun memerintah anak buahnya, penjahat ini mencelakai Ratu Jang, jadi pastikan mereka dijaga ketat.
Jang Hee Jae berkata pada Oh Tae Seok mereka harus mengambil kesempatan dari masalah ini sampai akhir, siapapun yang berani melawan Ratu Jang di masa datang, siapapun ia, tidak akan pernah bisa menginjak istana. Oh Tae Seok meyakinkan Jang Hee Jae bahwa semua masalah sudah diselesaikan oleh Oh Yun tapi yang paling penting adalah menemukan Dong Yi, bagaimana dengan itu? Jang hee Jae tidak bisa menjelaskan.
Oh Tae Pung dan Oh Ho Yang mengunjungi Oh Yun di Uigyeombu. Oh Yun tidak terlalu suka melihat mereka, lalu tanya ada perlu apa. Oh Tae Pung berkata ada yang penting, anaknya, punya informasi penting. Oh Ho Yang berkata, ini mengenai Dong Yi, Oh Ho Yang menyombong ia sudah menemukan Dong Yi.
Jang Hee Jae mendengar itu dan tanya apa katamu tentang Dong Yi? Apa maksudmu Dong Yi ada disini? Jang hee Jae teriak pada Oh Tae Pung dan anaknya, apa kalian tidak mendengarku?? Dimana kalian melihat Dong Yi??
Oh Tae Pung berkata mereka kesini untuk lapor. oh Ho Yang membenarkan ayahnya. Jang Hee Jae merenggut baju Oh Ho Yang, jika kau tidak mau cepat mati ditanganku, lebih baik kau katakan sekarang dimana Dong Yi?
Oh yun mengumpulkan anak buahnya dan berkata Dong Yi sekarang menyamar sebagai Musuri di Sedapbang, tangkap dia segera. Anak buahnya mengerti dan pergi.
Jang Hee Jae mengumpulkan anak buahnya dan ia ingin Dong Yi, hidup atau mati, kalian harus membawanya ke hadapanku. Tidak peduli hidup atau jadi mayat, mengerti!!
Dong yi antri diantara para staf hanya mengenakan kaus kaki dan gelisah karena antriannya lama sekali. Tapi ia berhasil keluar dari istana dengan selamat.
Seo Yong Gi bergegas ke kantor polisi dan Han Jang Bu memberi salam. Ada yang mencari Seo Yong Gi. Han Jang Bu berkata Dong Yi tidak tahu kalau Seo Yong Gi dibebastugaskan dari kepolisian dan ia mencari Seo Yong Gi dan Cha Cheon soo. Seo Yong Gi tanya, siapa pria itu, apa ia pelayan Seol hee dari Uiju? Seo Yong Gi minta Han Jang Bu membantu Cha Cheon Soo mencari Dong Yi. Han mengerti dan pergi.
Dong Yi : Yang Mulia! Apa yang harus kulakukan sekarang?
Sukjong mengamati sepatu yang ingin ia berikan untuk Dong Yi. Sukjong membelainya dan merenung.
Tiba2 Seol hee muncul dan tanya nyonya itu apa melihat Pelayan-nya? Nyonya itu juga menjawab ia tidak melihatnya. Seol Hee melihat ke arah Cha Cheon Soo dan ia merasa familiar. Seol Hee tanya apa mungkin kau...Cha Cheon Soo melihatnya dan mengenali Seol Hee.
Cha Cheon Soo : Dimana Dong Yi sekarang?
Kasim Han tidak mendengarnya. Sukjong berbalik dan mencari pemain haegeum itu.
Sukjong mencari arah suara haegeum ...
Sukjong melihat ke pemain haegeum itu...Dong Yi menyentuh haegeum milik kakaknya dengan lembut.
Sukjong : Apa itu kau?
Dong Yi tersentak dan mengenali suara itu lalu ia berbalik..
Dong Yi : Yang Mulia !
Sukjong tidak percaya melihat itu benar Dong Yi.
Dong Yi : Yang Mulia! Dong Yi berdiri di depan Sukjong.
Sukjong tidak percaya. Dong Yi membungkuk memberi hormat pada Sukjong.
Sukjong : Benar..apa ini benar kau? Dong Yi menangis..
Sukjong : Orang yang berdiri di depanku sekarang, adalah kau..?
Sukjong : Ini benar2 kau..Dong Yi!! benar kau...
No comments:
Post a Comment